Tanggal satu, rutinitas tiap awal bulan : analisis artikel teraktif di Wikipedia.
Terpantau ada yang menyumbang sekitar 59 kb ke artikel sebuah desa.
Ketika, dicek ke TKP, artikelnya kosong. Lho.
Oke, cek lagi riwayat suntingannya. Ternyata seorang anon asal Bukittinggi mengirim koordinat batas wilayah desa tersebut menggunakan format geojson.
Sayangnya, koordinat ini gagal ditampilkan di artikel tersebut karena data itu menggunakan proyeksi ESPG 3857. Proyeksi koordinat ini bukan proyeksi global, hanya khusus dipakai untuk wilayah antara 85.06°S dan 85.06°N saja. Agar koordinatnya bisa ditampilkan pada artikel, perlu dikonversi ke proyeksi global.
Oke. Coba saya bantu konversi.
Pertama, cari caranya via google + stackoverflow.
Lalu, buat script python kecil untuk konversi datanya.
Lalu, masukkan geojson yang sudah terkonversi ke Wikipedia.
Selesai…~
Data geojson yang sudah dikonversi dapat dilihat disini
Langkah, terakhir. Mungkin, verifikasi? Apakah konversinya benar? Apakah koordinatnya benar?
Karena ini adalah batas wilayah, ada kemungkinan bahwa garis tersebut dibuat berdasarkan dua acuan. Pertama : landmark geografi fisik (jalan, gunung, sungai). Kedua : garis lurus berdasarkan sistem koordinat.
Pada bagian ini, batas wilayahnya mengacu pada sungai.
Pada bagian ini, batas wilayahnya mengacu pada jalan.
Terakhir. Ambil satu koordinat dari polygon ini, kemudian pakai reverse geocoding-nya Google Maps. Ternyata benar, daerah tersebut merupakan daerah desa Talau.
Ok. Lumayan meyakinkan.
Case closed.~